Siapa yang suka nori? Sekarang ini, tidak hanya sushi yang dibalut nori.
Keripik dan biskuit juga ditaburi nori. Bahkan, norinya pun dijadikan aneka
macam cemilan dengan berbagai aneka rasa seperti rasa pedas wasabi, rasa
tempura, dan sebagainya. Nah, aneka macam nori ini berasal dari pertanian nori.
Nori yaitu rumput laut dari keluarga Porphyra.
Rumput laut ini hidup di pantai berbatu di berbagai penjuru dunia. Ada tiga
negara yang dikenal sebagai penghasil nori terbanyak, ketiga negara yaitu
Korea, Jepang, China. Pada zaman dulu, nori belum dijadikan aneka makanan
seperti saat sekarang. Konon, ratusan tahun lalu nori pernah dijadikan sebagai
alat pembayaran pajak di Jepang, tapi sekitar abad ke – 8 hingga ke – 12, nori
mulai dijadikan sebagai makanan yang hanya disajikan untuk keluarga kekaisaran
Jepang.
Berabad – abad kemudian, nori tidak hanya disajikan untuk keluarga
kekaisaran Jepang saja. Rakyatnya pun ikut makan nori. Nah, sejak abad ke – 17,
pertanian nori pun mulai di budidayakan. Tidak hanya di Jepang, pertanian nori
pun dibudidayakan di China dan Korea. Cara bertani nori dari dulu sampai
sekarang hampir sama, hanya saja pertanian nori yang sekarang sudah lebih
canggih dengan dilengkapi peralatan yang memadai. Para petani jadi lebih mudah
bekerja, hasil nori pun jadi semakin banyak.
Bagaimana cara bertani nori? Pertama, bibit rumput laut dibiarkan hidup
dan berkembang di dalam cangkang – cangkang karang. Beberapa bulan kemudian,
bibit – bibit itu mulai mengeluarkan serabut – serabut halus. Setelah
berserabut, bibit itu terlepas dari cangkang kerang dan menempel pada jaring –
jaring yang telah disiapkan para petani nori.
Jaring – jaring itu diikatkan pada tiang – tiang bambu. Lalu, jaring –
jaring itu diletakkan mengapung di tepi pantai yang airnya tidak terlalu dalam.
Kira – kira sebulan kemudian, rumput laut tumbuh dan siap dipanen.
Setelah dipanen, nori dibersihkan. Kemudian, nori dipotong kecil – kecil
sampai halus. Selanjutnya, potongan – potongan halus nori itu dicetak dalam
kotak kayu seperti bingkai foto. Nori yang berbentuk kotak itu lalu dijemur
hingga kering. Setelah kering, jadilah lembaran – lembaran nori yang siap dipak
dan dipanaskan. Lembaran – lembaran nori itulah yang kita santap bersama sushi,
onigiri, dan aneka makanan lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar