Gossip, isu, rumpi merupakan berita atau informasi
yang tidak jelas asal – usulnya dan kebenarannya masih diragukan. Gossip bisa
saja mengandung kebenaran, namun pada umumnya berisi fitnah dan buruk sangka.
Ngegosip atau ngerumpi biasa dilakukan oleh kebanyakan
kaum wanita. Bahan gossip biasanya dari tayangan televise mengenai artis atau
orang terkenal. Namun kadang kala berasal dari orang biasa seperti tetangga.
Terlebih jika oorang tersebut tidak disukai, maka segala gerak gerik dan
tingkah lakunya menjadi bahan perbincangan dengan ditambah bumbu fitnah.
Wanita yang ngegosip
atau ngerumpi biasanya tidak ada kerjaan dan kurangnya kreativitas.
Daripada bengong atau ngelamun, mereka mencari lawan bicara untuk menyalurkan
hobinya. Kadang kala sampai melupakan kewajibannya mengurus rumah tangga.
Gossip sangat berbahaya karena biasanya berisikan
fitnah, berburuk sangka, namimah (hasutan
adu domba), atau ghibah. Mereka yang biasa ngegosip atau ngerumpi disebut orang
fasik. Allah berfirman dalam surat Al – Hujurat ayat 6 :
“Hai orang – orang yang
beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah
dengan teliti, agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa
mengetahui keadaannya yang meyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu.”
Wanita shalehah yang ingin dirindukan surga hendaknya
meninggalakan kebiasaan Ngegosip atau ngerumpi.
Pergunakan waktu luang untuk kegiatan yang bermanfaat, seperti memperluas
wawasan dengan membaca buku atau ikut pengajian, silaturahmi dengan tetangga
atau teman, atau melakukan kegiatan kreaivitas untuk menyalurkan hobi yang
bermanfaat, seperti menyulam, menjahit, memasak, dan lain – lain. Dapat pula
melakukan ibadah untuk mendekatkan diri kepada Allah, seperti mengaji Al Quran,
memperbanyak doa dan dzikir, atau shalat sunnah.
Ingatlah bahwa ngegosip
atau ngerumpi tidak ada manfaatnya dan hanya mendatangkan keburukan bagi
diri sendiri dan orang yang dibicarakan. Orang muslim yang baik akan meninggalakan
sesuatu yang tidak bermanfaat seperti ngegosip
atau ngerumpi.
Sabda Rasulullah Saw :
“Diantara tanda baiknya
Islam seseorang adalah meninggalkan apa – apa yang tidak bermanfaat baginya” (HR. Ahmad, Tirmidzi, dan
Ibnu Majah).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar